Kamis, 04 Mei 2017

PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI


            Ahmad mendirikan bengel yang diberi nama ‘’Sido Makmur’’ dengan menyetor  uang awal sebesar Rp. 800.000 . dan perlengkapan bengkel sebesar Rp. 200.000
      a.       Ahmad membeli perlengkapan bengkel secara tunai seharga Rp. 100.000.
      b.      Membeli peralatan bengkel secara kredit sebesar Rp. 200.000
      c.   Membeli perlengkapan bengkel sebesar Rp.300.000. baru dibayar Rp. 100.000. sisanya dibayar seminggu lagi. 
      d.      Mendapatkan pinjaman uang Rp. 500.000 dari bank Mandiri
      e.       Ahmad menerima pendapatan dari pelanggan atas jasa bengkel sebesar Rp. 200.000
      f.       Ahmad membayar sewa tempat sebesar Rp. 150.000
g.      Membayar gaji karyawan bengkel sebesar Rp. 50.000
h.      Diterima pendapatan atas jasa bengkel sebesar Rp. 100.000
i.        Membayar utang pada transaksi c sebesar Rp 100.000
j.        Membayar angsuran pinjaman bank sebesar Rp. 200.000

Diminta :
Buatlah persamaan dasar akuntansi dari transaksi- transaksi diatas. ?
Jawab :
Jawaban soal persamaan dasar akuntansi
Persamaan dasar akuntansi

2. Siti pada tanggal 1 agustus 2015 mendirikan salon yang diberi nama ‘’Siti cantik’’ dengan menginvestasikan uangnya sebesar Rp. 500.000 . Selama bulan agustus terjadi transaksi-transaksi sebagai berikut :
a.      Siti membeli perlengkapan salon secara tunai dengan harga Rp. 400.000.
b.       Mendapatkan pinjaman uang sebesar Rp. 800.000 dari bank BRI
c.       Membeli peralatan salon secara kredit sebesar Rp. 300.000
d.   Membeli perlengkapan salon sebesar Rp. 250.000. baru dibayar Rp. 100.000. sisanya dibayar seminggu lagi.
e.     Siti menerima pendapatan dari pelanggan atas jasa salonnya sebesar Rp. 250.000
f.        Siti membayar sewa tempat sebesar Rp. 150.000
g.       Membayar upah karyawan salon siti cantik sebesar Rp. 75.000
h.       Diterima pendapatan atas jasa salon sebesar Rp. 150.000
i.         Membayar utang pada transaksi d sebesar Rp 100.000
j.         Membayar angsuran pinjaman bank sebesar Rp. 275.000
k.        Siti mengambil uang untuk keperluan pribadi sebesar Rp. 25.000

Diminta
a.                               Buatlah persamaan dasar akuntansi dari transaksi- transaksi diatas.
Jawab :
Jawaban soal persamaan dasar akuntansi
Persamaan Dasar Akuntansi

Senin, 17 April 2017

HUTANG JANGKA PENDEK


Hutang adalah kewajiban perusahaan yang timbul karena tindakan atau transaksi–transaksi di masa lampau untuk memperoleh aktiva atau jasa, yang pelunasannya baru akan dilakukan di masa yang akan datang, baik dengan penyerahan uamg tunai, aktiva-aktiva tertentu lainnya, jasa maupun dengan menciptakan hutang baru. Hutang dapat menimbulkan kewajiban keuangan ataupun kewajiban pelaksanaan. Sebagai contoh, kewajiban keuangan misalnya hutang usaha, hutang pajak, hutang deviden, hutang bunga dan sebagainya, sedangkan kewajiban pelaksanaan,  misalnya  sewa yang diterima di muka, beban yang diterima di muka, uang garansi pembelian dari para pembeli.
Di tinjau dari jangka waktu pelunasan atau alat pelunasannya, hutang dapat dibagi menjadi dua kelompok: 
1. Kelompok hutang jangka pendek (hutang lancar) 
Hutang Jangka Pendek  (Hutang Lancar), yaitu:
Hutang yang harus dilunasi dalam jangka waktu pendek, paling lama satu tahun sesudah tanggal neraca, atau harus dilunasi dalam jangka waktu satu siklus operasi normal perusahaan yang bersangkutan (tergantung mana yang lebih panjang).
Yang dimaksud dengan satu siklus operasi normal adalah waktu yang diperlukan agar uang kontan dapat diubah menjadi persediaan barang, persediaan barang diubah menjadi piutang usaha dan akhirnya piutang usaha diubah menjadi uang kontan kembali.
Siklus operasi normal dari masing-masing perusahaan memerlukan jangka waktu yang berbeda-beda, mulai dari kurang dari satu tahun,  satu tahun, tetapi ada juga yang lebih dari satu tahun. Perbedaan ini menyebabkan batasan hutang lancar seperti tersebut di atas dianggap kurang tepat oleh banyak perusahaan, sehingga muncul pendapat yang menyatakan:

Penyelesaian satu hutang jangka pendek, biasanya memerlukan pemakaian harta lancar. Perbandingan antara harta lancar terhadap hutang jangka pendek (hutang lancar) dikenal sebagai “rasio lancar” atau “current ratio“. Rasio ini merupakan suatu ukuran yang berguna bagi para pengusaha untuk menilai kemampuan perusahaan dalam melunasi hutang-hutang jangka pendek. Perusahaan yang memiliki hutang lancar lebih besar dari harta lancar berada dalam posisi yang mengkhawatirkan karena terdapat kemungkinan bahwa utang tersebut tidak akan dapat dilunasi. Menurut Standar Akuntansi Keuangan hutang lancar adalah:
 Hutang yang pelunasannya dengn menggunakan sumber–sumber aktiva lancar atau dengan menciptakan hutang lancar baru.

Pengertian tersebut menunjukkan bahwa kewajiban atau hutang memiliki karakteristik sebagai berikut:
1. Ada peristiwa-peristiwa yang terjadi pada masa sebelumnya, yang dapat menimbulkan adanya utang saat sekarang. 
2. Kewajiban yang ditanggung berupa kewajiban untuk menyerahkan uang, barang atau jasa. 
3. Nilai kewajiban dinyatakan dalam bentuk kesatuan uang. 
4. Kewajiban ditentukan oleh kedua pihak (yang berutang dan yang berpiutang).

credits :

HUTANG JANGKA PANJANG


Utang jangka panjang adalah kewajiban kepada pihak tertentu yang harus dilunasi dalam jangka waktu lebih dari satu periode akuntansi (1Th) dihitung dari tanggal pembuatan laporan posisi keuangan. Pembayaran dilakukan dengan kas namun dapat diganti dengan aset tertentu. Dalam operasional normal perusahaan, rekening utang jangka panjang tidak pernah dikenai oleh transaksi pengeluaran kas. Pada akhir periode akuntansi bagian tertentu dari uutang jangka panjang berubah menjadi uutang jangka pendek. Untuk itu harus dilakukan penyesuaian untuk memindahkan bagian utang jangka panjang yang jatuh tempo menjadi uutang jangka pendek.

Timbulnya Utang Jangka Panjang
Saat skala operasional perusahaan berkembang atau dalam membangun suatu perusahaan dibutuhkan sejumlah dana. Dana yang diperlukan untuk Investasi dalam aset tetap yang akan memberikan manfaat dalam jangka panjang sebaiknya diperoleh dari hutang jangka panjang atau dengan menambah modal. Dalam hal ini perusahaan memiliki dua pilihan yaitu menarik hutang jangka panjang misalnya obligasi atau menambah modal sendiri dengan mengeluarkan saham.

Ada beberapa kelebihan menarik utang jangka panjang melalui obligasi dibanding menambah modal sendiri dengan mengeluarkan saham.

  1. Keuntungan menarik obligasi adalah pemegang obligasi tidak mempunyai hak suara dalam kebijakan perusahaan sehingga tidak mempengaruhi manajemen.
  2. Bunga obligasi mungkin lebih rendah dibanding dividen yang harus dibayarkan kepada pemegang saham.
  3. Bunga merupakan biaya yang dibebankan pada perusahaan yang dapat mengurangi kewajiban pajak sedangkan dividen adalah pembagian laba yang tidak dapat dibebankan sebagai biaya.
Sebaliknya juga terdapat hal yang kurang menguntungkan antara lain :
  1. Bunga obligasi adalah beban tetap baik dalam keadaan perusahaan mendapat laba atau mengalami kerugian.
  2. Jika perusahaan tidak mampu membayar obligasi yang jatuh tempo, pemegang obligasi tetap mempunyai hak untuk menuntut pengembalian obligasi sedangkan pemegang saham tidak mempunyai hak demikian karena pemegang saham adalah pemilik perusahaan yang turut bertanggung jawab menanggung resiko kerugian perusahaan.

Jenis Utang Jangka Panjang
Secara garis besar utang jangka panjang digolongkan pada dua golongan yaitu :

1. Utang Hipotik : Utang yang timbul berkaitan dengan perolehan dana dari pinjaman yang dijaminkan dengan aset tetap. Dalam penjanjian disebutkan harta peminjam yang dijadikan jaminan berupa tanah atau gedung. Jika peminjam tidak melunasi pada waktunya, pemberi pinjaman dapat menjual jaminan tersebut yang kemudian diperhitungkan dengan utang.

2. Utang Obligasi : Hutang yang timbul berkaitan dengan dana yang diperoleh melalui pengeluaran surat-surat obligasi. Pembeli obligasi disebut pemegang obligasi. Dalam surat obligasi dicantumkan nilai nominal obligasi, bunga pertahun, tanggal pelunasan obligasi dan ketentuan lain sesuai jenis obligasi tersebut.

Pelaporan utang obligasi pada neraca:
Utang Jangka Panjang:
Utang obligasi           xxx (nominal)
Premi utang obligasi  xxx
Nilai buku                 xxx

Utang Jangka Panjang:
Utang obligasi                xxx (nominal)
Diskonto utang obligasi  (xxx)
Nilai buku                      xxx


Amortisasi premi obligasi
Metode garis lurus = Premi obligasi : Umur obligasi//Sisa Umur

Metode bunga efektif:
Bunga efektif = Bunga efektif x Nilai buku obligasi
Amortsasi premi = Bunga obligasi – Bunga efektif

Nilai buku obligasi
= Nilai buku awal - Amortisasi premi

Amortisasi diskonto obligasi
Metode garis lurus = Diskonto obligasi : Umur obligasi//Sisa Umur

Metode bunga efektif:
Bunga efektif = Bunga efektif x Nilai buku obligasi

Amortsasi diskonto = Bunga efektif - Bunga oblig
Nilai buku obligasi= Nilai buku awal + Amortisasi diskonto


credits. :

MODAL


Modal (dari bahasa Tamil mutal, yang berarti "dasar", "kaki", "bagian bawah", "puntung") memiliki banyak arti yang berhubungan dalam ekonomifinansial, dan akunting.
Dalam finansial dan akunting, modal biasanya menunjuk kepada kekayaan finansial, terutama dalam penggunaan awal atau menjaga kelanjutan bisnis. Awalnya, dianggap bahwa modal lainnya, misal modal fisik, dapat dicapai dengan uang ataumodal finansial. Jadi di bawah kata "modal" berarti cara produksi.

credits :